Kacamata pintar Google Glass sedang jadi bahan perbincangan. Perangkat
yang bisa berfungsi layaknya komputer atau smartphone ini menuai perdebatan.
Glass memang terlihat keren terkait fungsinya yang bisa mengakses internet,
menunjukkan arah sampai merekam gambar. Namun ada pula yang menganggapnya
mengerikan. Google memang telah menjual Google Glass pada beberapa
developer senilai USD 1500. Sebagian dari para developer tidak memakainya pada
saat tertentu, misalnya saat rapat kerja atau di tempat fitness. Sebab, mereka
tidak mau disangka memata-matai.
Satu fitur yang menjadi perhatian adalah bahwa Google Glass bisa merekam
video cukup dengan perintah suara. Terkait fitur tersebut, sebuah restoran dan
kasino bahkan sejak jauh-jauh hari sudah melarang pemakaian Google Glass dengan
alasan privasi.
Memang saat ini sudah banyak kamera dengan beragam bentuk dijual untuk memata-matai. Namun Google Glass berbeda karena dipakai di wajah.
"Wajah adalah tempat yang sungguh intim dan adanya sebuah teknologi di situ terasa mengguncang. Seperti halnya pesawat mata-mata tanpa awak," kata Ryan Calo, profesor hukum di University of Washington.
Memang saat ini sudah banyak kamera dengan beragam bentuk dijual untuk memata-matai. Namun Google Glass berbeda karena dipakai di wajah.
"Wajah adalah tempat yang sungguh intim dan adanya sebuah teknologi di situ terasa mengguncang. Seperti halnya pesawat mata-mata tanpa awak," kata Ryan Calo, profesor hukum di University of Washington.
Lantas, apa saja
komponen yang ditanam google ? mari kita dimulai dari layar/ lensa. Layaknya
diambil dari techcrunch, layar yang tidak gantinya lensa kacamata google glass diklaim akan mempunyai resolusi yang
setara dengan display high definition dilihat dari jarak 2,5 mtr..
Meski demikianlah, didalam info
spesifikasi, google tidak mencantumkan berapakah persisnya resolusi layar
google glass.
Dalam panduan Google Glass untuk
developer, Google menyatakan bahwa foto-foto yang ditampilkan melalui perangkat
itu harus memiliki resolusi 640 x 360. Besar kemungkinan bahwa angka tersebut
mewakili resolusi yang sebenarnya dari Google Glass.
Versi pertama kacamata pintar Google ini
juga akan dibekali kamera yang mampu merekam video HD 720p. Media penyimpanan
internal berukuran 16 GB (dengan 12 GB ruang kosong yang bisa dipakai) dapat
menyimpan hasil tangkapan gambar atau rekaman video.
Media penyimpanan ini juga akan
tersinkronisasi dengan layanan cloud storage Google.
Masalah baterai, google mengklaim bahwa
google glass dapat bertahan seharian. Walau demikian, ditambahkan juga bahwa
daya tahan baterai tersebut dapat alami penurunan jika penggunanya menggunakan
fitur-fitur rakus daya layaknya merekam video atau bercakap bareng di google
hangout.
Fitting:
- Bantalan hidung dan frame yang bisa
disesuaikan dengan semua bentuk wajah
- Bantalan hidung tambahan dalam dua
ukuran
Layar:
"Resolusi tinggi setara dengan
display high definition dilihat dari jarak 2,5 meter"
Kamera:
- Foto: 5 megapiksel
- Video: HD 1280x720 p
Audio:
"Bone Conduction Transducer"
Konektivitas:
- WiFi 802.11b.g
- Bluetooth
Media penyimpanan:
16 GB, dengan kapasitas yang bisa
dipakai sebesar 12 GB, tersinkronisasi dengan layanan cloud storage Google.
Daya tahan baterai:
Satu hari penuh, kecuali dipakai untuk
merekam video atau video conferencing (hangout)
Charger:
Charger khusus dengan port micro-USB
Kompatibilitas:
- Semua ponsel dengan kapabilitas
Bluetooth
- Software pendamping MyGlass
membutuhkan sistem operasi Android 4.0.3 (Ice Cream Sandwich) atau yang lebih
baru. MyGlass membuka fitur GPS dan SMS pada Google Glass.
Nah, di antara fitur yang sangat unik
yaitu bone conduction transducer. Kacamata pandai ini dapat mentransmisikan
nada ke telinga sisi saat melalui tulang tengkorak penggunanya. Berkat fitur
ini, pengguna tidak membutuhkan headphone untuk mendengar nada dari google glass.